Posts

Showing posts from October, 2018

Let go.. Let God...

48 hari penuh perjuangan, menggigil sampai kelelahan, demam panas kayak dibakar sampai 41,8 c. Diakhiri seperti tanpa hasil. Setelah pada akhirnya dokter memutuskan aku boleh keluar dari rumah sakit dan pulang ke Indonesia pada jumat 26 oktober, perjalanan iman sepenuhnya dimulai. Di tahap ini tidak ada sesuatu yang terdengar realistis yang bisa dipegang dan dijadikan sandaran yang semu. Seperti layaknya medis, semu. Mengapa semu? Karena dia “terlihat” kokoh dan bisa di andalkan, namun nyatanya segala sesuatu di dunia ini punya limit. Di titik ini sesuatu yang tidak bisa dipandang mata, sesuatu yang kekuatanNya melebihi yang realistis, sesuatu yang TIDAK punya LIMIT, yang selalu bisa aku andalkan, akan aku pegang erat-erat. Tuhan Yesus. Hari itu aku benar-benar keluar rumah sakit setelah 48 hari dalam kamar inap, tak seperti tahun-tahun sebelumnya, ketika aku keluar RS aku dinyatakan baik. Kali ini dokter mengangkat tangan. Nyatanya pengobatan tercanggih abad ini tidak b

CANCER vs FAITH

16 Oktober, 2018. Sejak kemarin perasaanku sudah gusar, rasanya ingin marah, sedih, rumit tak karuan. Aku baru tidur jam 5 pagi, banyak hal di otak-ku yang mengatakan hal-hal negative tentang diriku sendiri.  Aku ngambek sama mami, padahal mami gak salah apa-apa. Semalaman aku menangis tanpa suara, saat lampu kamar ruangan 562 sudah dimatikan.  Mami sudah tidur, seharian aku cuekin, mungkin mami lelah. Pagi hari perasaan menggebu-gebu ingin menangis masih ingin meledak. Dokter visit jam 8 pagi, hanya berbicara akan cek bone marrow minggu depan.  Tapi air mukanya terlihat semerawut, tidak sedamai biasanya. Beliau pergi dari ruangan dengan cepat. Lalu, sambil membuka sarapanku, mami duduk di depanku.  Hawa hari ini sungguh berbeda, tidak pernah aku rasakan sebelumnya. Aku meledak! “Mih, kenapa efek CAR T CELL udah gak ada lagi? Ini kan baru hari ke 3.”, tanyaku sambil air mata mengucur.  “Kenapa tadi gak tanya ke dokter? Sebentar mami tanya dulu.”, bergegas